Selamat pagi Desember
Apa kabar Engkau ?
Masih sama seperti November ?
Atau kah sudah berlalu begitu saja
Selamat pagi Desember
Engkau begitu cepat datang
Engkau begitu cepat datang
Perasaan ini bahkan belum hilang
Engkau datang dengan begitu cepat
Rasanya untuk bernapas saja sulit
Terseok-seok bak orang kehabisan tenaga karena berlari
Iya, berlari tak ingin cepat jumpa denganmu
Terengah-engah sampai mau mati
Andai waktu bisa diputar ke masa dimana Saya dan Anda masih berdamai
Harusnya saya memilih keputusan terbaik saat itu
Urusan hati lagi dan lagi tidak ada yang mengerti
Namun mungkin sedikit bisa terasa
Lemah
Aku memang
Lemah
Urusan hati membuatku lemah
Aku bingung menentukan arah
Kenangan, hari ini, dan masa depan baur menjadi suatu yang abstrak
Ukirannya terlalu dalam dibenakku
Ukirannya terlalu dalam dibenakku
Retakan kisah yang berlalu masih terlintas
Ingatannya masih sekuat November tahun lalu
Namun
Desember
Untukku tetap menjadi Desember
Kenangan itu
Akhirnya
Mulai
Usang (untukmu)
-septisetiyawati-
0 komentar:
Post a Comment