Sunday, April 3

seven habits to eight habits

pernah baca buku di samping ? saya juga belum membacanya, namun sabtu-minggu (2-3 april 2011) saya mengikuti sebuah acara dari KSPA tkk unj (kelompok sosial pencinta anak tk keliling UNJ) -sebuah organisasi yang ada di unj- . Nama acara tersebut adalah LMMKA (lembaga Mitra Muda Kependidikan Anak), acara berlangsung seperti seminar pendidikan.


materi pertama yang diberikan adalah membahas tentang buku 7 habits ( 7 kebiasaan). Habit 1. Be Proactive
jadilah orang -orang yang proaktif, bukan reaktif. orang-orang proaktif adalah orang yang bisa mengendalikan dirinya, berbeda dengan orang yang reaktif. conoth kasusnya adalah, ketika anda ditanya seorang teman apakah anda yang mengambil tasnya atau sesuatu hal miliknya orang-orang proaktif akan menjawab “tidak” jika memang tidak mengambil. namun orang reaktif akan menjawab, “bukan, tadi kan si ini si itu.. dsb” banyak tanggapan yang keluar.
proactive people :
  • stop and Pause -Understand why you feel the way you do
  • Think- make desicions based on your principles dan beliefs
  • D0-Act upon your proactive choice
ya, orang proaktif itu akan berhenti sejenak jika mengalami sebuah masalah, berpikir, lalu melakukan hal yang proaktif.
Habits 2.Begin with The end in mind
kebiasaan yang kedua ini adalah kebiasaan memulai sesuatu dengan memikirkan akhirnya juga. ketika pembicara membahas ini , iya menanyakan kepada saya , apa tujuan anda masuk unj ? saya jawab saya ingin menjadi guru. jawaban ini juga bisa dibilang sebagai habit 2 ini , karena sudah tau akan kemana nanti kedepannya.
orang bijak mengatakan:
“seorang berpikir sukses, maka akan sukses”
“orang berpikir positif terhadap orang lain, akan menjadi positif untuk orang lain”
Habits 3.Put First Thing first
dalam kebiasaan ini, fokuslah terhadap hal-hal yang penting. prioritaskan hal-hal yang penting dan tidak penting.lalu capailah tujuan anda.
dalam habits 3 ini , kita harus memiliki life management Quadrants, buat jadwal-jadwal kegiatan, pisahkan anatara kegiatan penting dan tidak penting, serta mendesak dan tidak mendesak,
pada kuadran I, letakkan hal-hal penting yang mendesak, kuadran II hal penting yang tidak medesak, kuadran III hal tidak penting mendesak, dan kuadran IV hal tidak penting tidak mendesak. setalah itu kita harus berkata YA dan Tidak untuk keempat kuadran tersebut. maka Katakan YA, pada kuadran I dan II, serta katakan tifak pada Kuadran II dan IV. kita harus tegas untuk hal tersebut.
Keys to achieving your goals :
  1. create goals based on your values
  2. write down your goals
  3. give your goals deadline
  4. break down your goals into manageable tasks
  5. Schedule your tasks in your planner
  6. commit daily to achieving these tasks
ya, jadi jika anda punya mimpi, atau suatu tujuan jangan lupa untuk menuliskan tujuan-tujuan itu , karena itu akan lebih baik dan akan lebih di ingat jika dibandingkan hannya dengan memikirkannya dalam pikiran kita.
Habit 4.Think win-win
berpikirlah menang dan menang, hal ini lebih menitik  beratkan kepada hubungan (relationship), tanamkan kebiasan bekerja sama dengan orang lain untukk mencapai menang. karena pada dasarnya kerja sama akan lebih baik daripada sendiri-sendiri
Habits 5. seek first to understand, then to be understood
pahamilah orang lain terlebih dahulu, baru lah anda di pahami orang lain. cobalah lebih bersifat empatik terhadap lingkungan sekitar. mugkin jika anda mahasiswa seperti saya jika anda ingin dipahami dosen maka pahamilah dosen tersebut, bagaiaman caranya ? dengarkalah dosen anda ketika sedang berbicara di depan kelas.
dalam berkomunikasi ternyata 55 % bahasa tubuh lebih sering digunakan dalam komunikasi, 38% adalah bagaimana anda berbicara, dan 7 % barulah bahasa yang anda gunakan.
bagaimana menjadi orang yang empatik ?
  1. dengarkan dengan mata, hati, dan telinga
  2. tempatkan diri anda seperti orang yang sedang bercerita (jika sedang kesusahan, rasakan juga anda sedang dalam kesusahan)
  3. berlatihlah berkaca.
Habits 6. Synergize
bersinergilah dengan orang-orang sekitar.  dengarkan pendapat orang lain, kemukakan pendapat sendiri, lalu buat pendapat bersama , kemudian temukan keputusan terbaik.
Habits 7.Sharpen The Saw
maksudnya adalah asah terus diri kita, karena layaknya pisau , kita pun perlu diasah terus menerus agar tidak tumpul. selalu kembangkan diri anda
lalu, bagaimana dengan kebiasaan ke-8 ?

seorang mengatakan guru yang baik adalah guru yang bisa menerapkan kebiasaan kepada dirinya sendirir, sedangkan guru yang hebat adalah guru yang dapat menerapkan 7 kebiasaan baik dalam kesehariannya dan kemudian diimplementasikan kepada orang lain.
kebiasaan yang kedelapan mencakup, kecerdasan spritual ( hati nurani)
kecerdasan spritual meliputi : antusias, tanggung jawab, melayani, rendah hati, murah hati, adil, menghargai orang lain.
berhati-hatilah dengan pikiran, karena pikiran menentukan ucapan
berhati-hatilah dengan ucapan, karena pikiran menentukan perilaku
berhati-hatilah dengan perilaku, karena pikiran menentukan watak
berhati-hatilah dengan watak, karena pikiran menentukan nasib
(thomas Lickona, 2005)
maka pada intinya adalah, pikiran kita menentukan nasib kita. Jadi apakah anada sudah menerapkan 7 habits atau bahkan 8 habits dalam kehidupan sehari-hari ?
.cecepi.3 april 2011. :) via kompasiana
Share:

0 komentar:

Post a Comment

mari berteman~

Blog Archive